LKS (Lomba Kompetensi Siswa) adalah lomba yang diadakan di seluruh daerah di Indonesia oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. LKS terdiri dari banyak macam lomba, tetapi hanya ada beberapa lomba IT yaitu Web Technology, Graphic Design, IT Software for Business Solution, dan Networking. Namun yang akan kita bahas kali ini hanya pada bidang lomba Web Technology.
Bidang lomba Web Technology atau bisa disebut juga Web Design (sekarang Web Technology karena website tidak hanya mencakup desain) selalu dilombakan setiap tahunnya. Untuk kalian yang akan mengikuti lomba ini silahkan baca tips-tips berikut agar bisa memenangkan lomba dan lanjut ke tingkat diatasnya.
1. Mintalah dispensasi waktu belajar ke sekolah
Agar mendapat hasil yang maksimal, kalian bisa coba untuk meminta dispensasi waktu belajar ke pihak sekolah untuk latihan LKS. Misalnya, setiap hari selasa kalian izin ke lab komputer untuk belajar soal-soal lomba. Jika sudah mendekati waktu lomba, minta izin agar 1-2 minggu sebelum lomba digunakan full untuk latihan. Ini sangat penting supaya bisa fokus ngembangin skill agar siap saat lomba nanti.
Ini adalah cara yang saya lakukan agar mendapat hasil yang maksimal. 2 minggu sebelum lomba saya full latihan di lab komputer sekolah dengan soal-soal LKS Nasional atau Asean/World Skills sehingga dapat bersaing di tingkat selanjutnya.
“Kalo ga dikasih waktu dispensasi gimana?”
Belajar sendiri aja bro di rumah. Intinya kalo kalian punya manajemen waktu yang baik, pasti skill juga akan mengikuti kok, apalagi kalo kalian adalah seorang fast-learner sehingga belajar di rumah pun bisa cepat paham
2. Belajar yang kemungkinan bakal keluar di soal lomba, jangan yang lawas.
Dari kebanyakan peserta yang saya lihat di lomba web, kebanyakan dari mereka malah fokusin ke PHP Native yang notabenenya sudah mulai ditinggalkan di lomba lks, padahal akhir-akhir ini lomba tingkat kota/kabupaten pun sudah mulai memakai modul Server-side (API & Frontend Framework), CMS (Wordpress), dan Client-side (HTML5 Canvas).
Buat kalian yang masih di tahap PHP Native, langsung coba aja latihan pakai soal yang lawas. Kalau dirasa sudah cukup, langsung gas ke framework Laravel. Setelah itu bisa cicip CMS Wordpress untuk membuat template dan plugin.
Karena dari pengalaman saya waktu lomba di tingkat kab/kota, ternyata yang keluar di soal adalah Server-side (Laravel API) dan CMS Wordpress (membuat template & plugin). Dan 70% dari peserta lomba disana ternyata baru belajar PHP Native.
3. Cari orang berpengalaman menang LKS untuk berguru
Ini juga salah satu faktor penting dari kemenangan. Kalian harus punya seseorang yang bisa mengajari kamu tentang LKS dan pengalaman-pengalaman dia saat lomba. Dengan adanya guru, kalian dapat diarahkan bagaimana cara mengerjakan soal yang benar, urutan pengerjaannya, tips trik saat mengerjakan soal, dan lain-lain.
Sepengalaman saya saat diajarkan oleh peserta LKS Nasional, itu akan mendatangkan best experience dan lebih mudah dimengerti bagaimana caranya mengerjakan soal yang belum dimengerti, misalnya membuat game dengan HTML5 Canvas, atau membuat plugin dengan wordpress. Jadi, langsung minta berguru saja ke pemenang-pemenang LKS terdahulu.
4. Lakukan speed-test
Biasanya untuk mata lomba Web Development itu per modul diberikan waktu 4-6 jam. Dalam waktu yang sangat terbatas itu kamu harus terbiasa dengan kecepatan mengerjakan soal. Misalnya, kalian bisa coba test kecepatan dengan timer untuk membuat login page dengan php native, jika selesai dalam waktu 5-10 menit, maka speed test selanjutnya harus lebih cepat lagi.
Selanjutnya, dengan menggunakan soal-soal LKS nasional, cobalah kerjakan modul dengan target waktu yang lebih singkat dari waktu yang tersedia. Dengan ini kalian dapat menyelesaikan soal lebih cepat dan bisa mengejakan bagian yang lainnya.
5. Jangan mengerjakan sesuatu yang diluar poin soal
Ini adalah kebiasaan buruk para peserta LKS setiap tahunnya. Jika di soal hanya diminta untuk membuat CRUD produk, maka jangan coba-coba wasting time dengan mengerjakan hal yang tidak penting seperti rating produk, komentar produk, dan lain-lain. Itu tidak akan memberikan kalian poin sama sekali, lebih baik mengerjakan poin-poin lain yang lebih penting.
Pengecualian untuk tampilan (User Interface), biasanya juri akan meminta untuk membuat tampilan se-menarik mungkin, jadi kalian dapat membuat tampilan dengan menambah-nambahi objek pada UI agar terlihat lebih menarik. Tetapi ingat guys, jangan lupakan bahwa desain bukanlah yang terpenting.
6. Jangan terfokus pada satu hal sehingga melupakan yang lainnya
Beberapa orang cerita ke saya kalau mereka kalah lomba karena terlalu fokus pada satu hal sehingga meninggalkan poin-poin yang lebih penting.
“Aduh gue kemarin terlalu fokus ke tampilannya jadi proses crudnya ga semuanya jalan” - peserta LKS
Lebih baik kalian fokus kerjain pada satu hal, tapi ingat, jangan lupa waktu. Batasi waktu kalian dalam mengerjakan satu hal. Dan seperti tips yang sebelumnya, melakukan speed test itu penting banget untuk simulasi LKS agar nanti pas hari-H semua sudah siap.
7. Kerjain yang mudah dulu, yang susah belakangan.
Ini penting banget, karena kalau kalian ngerjain yang susah terlebih dahulu, itu bakal makan waktu banget. Bayangin misal kalian ngerjain yang paling susah (contoh: transaction), lalu ngestuck error di tengah jalan itu bakal wasting time banget, lebih baik ngumpulin poin dari task yang lebih mudah dulu.